DEFINISI ELECTRONIC COMMERCE
Definisi dari E-commerce sendiri ialah suatu istilah yang mulai banyak yang di gunakan belakangan ini, suatu contoh kata yang sering didengunkan,kata yang berhubungan dengan internet dimana tidak seorangpun mengetahui pasti definisi tersebut. Berikut ini akan dipaparkan mengenai pengertian e-commerce yang terdapat pada website atau menurut para ahli yang dituangkan kedalam website tersebut.
Pada website whatis.com terdapat pengertian E-commerce yaitu berhubungan dengan pembelian dan penjualan barang atau jasa melalui internet, khususnya World wide web(www).
Menurut Robert E. Johnson, III (http://www.cimcor.com), E-commerce merupakan suatu tindakan yang melakukan transaksi bisnis secara elektronik dengan menggunakan internet sebagai media komunikasi yang paling utama.
Menurut Garry Coulter dan John Buddemeir (E-commerce outline) : E-commerce berhubungan dengan penjualan, periklanan, pemesanan produk, yang semua’a dikerjakan melalui internet.
Dan menurut Donna Perry, pengertian E-commerce sangatlah sederhana yaitu kemampuan untuk melakukan bisnis secara elektronik melalui internet, fax, telepon, dsb.
Perdagangan Elektronik
Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.
E-dagang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.
Faktor kunci sukses dalam E-commerce
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
- Menyediakan harga kompetitif
- Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
- Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
- Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
- Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
- Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
- Mempermudah kegiatan perdagangan
Contoh E-Commerce
Banyak sekali yang dapat kita lakukan melalui E-Commerce yaitu :
1. Pembelian buku melalui online.
2. Pembelian elektronik melalui online.
3. Pembelian kendaraan melalui online.
4. Pembelian pakaian melalui online, dll.
Kelebihan dan Kelemahan E-commerce
Kelebihan E-commerce :
- Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses pemasaran
- Meningkatkan daya saing peusahaan
- Menggantikan konsep manual
- Pertukaran data atau informasi jadi lebih mudah
- Menguntungkan suatu institusi yang terlibat di dalamnya
Kelemahan E-commerce :
- Produk yang dijual tidak semuanya ditampilkan
- Penjelasan mengenai produk barang kurang detail (jelas)
- Harga barang yang di inginkan kadang tidak sesuai
- Produk yang dijual kurang dikenali masyarakat
- Kurang aman dalam melakukan transaksinya
- Kurang jelasnya bentuk produk
- Seringnya dijadikan suatu modus kejahatan dalam hal ini, khususnya penipuan